Selamat Hari Jadi Lamongan Ke 442...Semoga Lamongan semakin maju di semua sektor

Sang Motivator...!!!



Senin, 23 Mei 2011

MI Tarbiyatul Banat





Al-Maghfurlah KH. Soefyan Abdul Wahab



PROFIL
MADRASAH IBTIDAIYAH TARBIYATUL BANAT

A.  Sejarah Madrasah
Pesantren “Matholi’ul Anwar” didirikan pada 18 Januari 1914 oleh K.H. Abdul Wahab. Pada masa tersebut belum berwujud pesantren sebagaimana pengertian sekarang yaitu ada kyai, tempat ibadah, tempat santri dan sarana belajar, namun masih berupa penganjian-pengajian rutin di mana rumah Kyai sebagai tempatnya. K.H. Abdul Wahab kembali ke rohmatullah pada tanggal 12 Maret 1925.
Setelah Founding Father tersebut meninggal, maka pengajian tersebut dilanjutkan oleh putra-putra menantu beliau yaitu KH. Abdullah, KH. Rusman, dan KH. Dja’far. Kepengasuhan beliau bertiga tersebut berjalan hingga tahun 1935.
Adapun semenjak 17 Juli 1935 kepengasuhan pesantren digantikan oleh putra KH. Abdul Wahab yaitu KH. Soefyan Abdul Wahab. Semenjak diasuh oleh KH. Soefyan Abdul Wahab inilah pesantren sedikit demi sedikit mengalami kemajuan dibuktikan dengan dibangunnya sarana prasarana dan santrinya yang semakin hari semakin banyak.
Atas dasar pemikiran KH. Soefyan Abdul Wahab yang berupaya untuk menghilangkan dikotomi pendidikan, maka pada periode selanjutnya pada  1 Januari 1949 didirikanlah lembaga pendidikan formal yakni Madrasah Ibtidaiyah Tarbiyatul Banat  sampai sekarang dan telah berhasil meluluskan ± 6021 siswa / siswi. (selengkapnya kunjungi http://mibanatsimo.co.cc)



B. Landasan Hukum Berdirinya MI Tarbiyatul Banat.
Pondok Pesantren Matholi’ul Anwar berada di bawah naungan Yayasan Matholi’ul Anwar yang berkedudukan di desa Simo Sungelebak, Karanggeneng Kabupaten Lamongan. Maksud dan tujuan Yayasan ini sebagaimana disebutkan dalam pasal 4 anggaran dasarnya adalah “Menyebarluaskan syi’ar agama Islam, dengan bergerak secara aktif demi kemajuan bidang pendidikan dan pengajaran, dakwah serta sosial”.
Selanjutnya pasal 5 disebutkan : “Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut di atas Yayasan akan menempuh segala jalan yang sah menurut ketentuan hukum yang berlaku, dengan mendirikan lembaga-lembaga pendidikan”, termasuk diantaranya :
  1. Pengajian Kitab Kuning;
  2. Madrasah Diniyah;
  3. Tahfidul Qur’an;
  4. Taman Kanak-kanak;
  5. Madrasah Ibtida’iyah / Sekolah Dasar;
  6. Madrasah Tsanawaiyah / Sekolah Menengah Pertama;
  7. Madrasah Aliyah / Sekolah Menengah Atas;
  8. Perguruan Tinggi; ( sekarang bernama UNISDA )
  9. Kursus-kursus ketrampilan dan;
  10. Kursus Bahasa Arab dan Inggris.

C. Tujuan
Tujuan pendidikan dasar secara umum adalah meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.
Secara khusus tujuan pendidikan di MI. Tarbiyatul Banat adalah:
  1. Meraih prestasi kurikuler  maupun kokurikuler minimal tingkat kecamatan
  2. Mewujudkan pembentukan karakter siswa yang mampu mengaktualisasikan diri dalam masyarakat.
  3. Dapat mengamalkan ajaran agama  hasil proses pembelajaran dan kegiatan pengembangan diri
  4. Mengenalkan seni dan budaya islami kepada siswa sebagai benteng arus globalisasi

MI Tarbiyatul Banat adalah salah satu dari lembaga yang bernaung di Yayasan Perguruan Matholi'ul Anwar Simo Sungelebak Karanggeneng Lamongan. MI Tarbiyatul Banat berdiri sejak tahun 1949 yang didirikan oleh Al-Maghfurlah KH. Soefyan Abdul Wahab dan sampai sekarang masih eksis dengan di kepalai oleh Dra. Hj. Zainab Shofyan yaitu salah satu putri Al-Maghfurlah KH. Soefyan Abdul Wahab.

Adapun Visi & Misi MI Tarbiyatul Banat adalah sebagai berikut :
1. VISI :

Berprestasi, Bermoral, Relegius dan Kreatif

Indikator Visi:
Unggul dalam bidang akademik dan non akademik
Terwujudnya kebiasaan sopan santun di madrasah.
Terwujudnya siswa yang beriman dan bertaqwa
Unggul dalam bidang seni dan budaya.

2.   MISI :
Mengembangkan pengetahuan di bidang IPTEK, bahasa, olahraga dan seni budaya sesuai dengan bakat, minat dan potensi siswa
Terwujudnya pembentukan karakter siswa yang mampu mengaktualisasikan diri dalam masyarakat
Menanamkan keyakinan akidah islamiyah melalui pengamalan ajaran agama yang berdasarkan Ahlussunnah Wal Jama’ah
Mewujudkan kreatiftas siswa dalam bidang seni (rebana, banjari, MTQ, drum band, tari dan olah vokal)
Pada

Tidak ada komentar:

Posting Komentar